Kontributor : Abdul Latif

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) Kalimantan Selatan secara resmi menyerahkan mandat ketiga kepada Yurli Setiawan, S.Kom (foto : doc)
PARINGIN, gentanewsonline’com – Harapan baru kembali menyala untuk tumbuhnya ekonomi kreatif di Kabupaten Balangan. Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) Kalimantan Selatan secara resmi menyerahkan mandat ketiga kepada Yurli Setiawan, S.Kom untuk membentuk kepengurusan definitif GEKRAFS Balangan.
Penyerahan mandat dilakukan langsung oleh Ketua Umum DPW GEKRAFS Kalsel, H. Andi Fitri, pada Rabu, 30 Juli 2025. Dalam mandat tersebut, ditetapkan susunan tim formatur sebagai berikut:
Ketua,Yurli Setiawan, S.Kom
Sekretaris, Muhammad Aditya Hariyadi, S.Pd
Anggota,Muhammad Zain Abdillah
H. Andi Fitri dalam keterangannya menegaskan bahwa mandat ketiga ini merupakan kesempatan terakhir yang diberikan kepada Kabupaten Balangan untuk membentuk perwakilan GEKRAFS yang aktif dan berdaya guna.
Kami berharap, mandat ketiga ini menjadi yang
terakhir dan mampu menjawab kebutuhan akan
hadirnya GEKRAFS di
Balangan. Potensi ekonomi
kreatif daerah ini harus
mendapat tempat dan
wadah untuk berkembang,”
tegasnya.
Sementara itu, Yurli Setiawan menyatakan kesiapannya dalam mengemban amanah tersebut. Ia menekankan pentingnya kerja kolaboratif dan gerak cepat dalam membentuk struktur organisasi yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan para pelaku kreatif.
Kami menyadari tugas ini
penuh tantangan, namun ini
adalah kesempatan emas
untuk menghadirkan rumah
besar bagi para pelaku
ekonomi kreatif di Balangan.
Kami akan bergerak cepat,
terbuka, dan inklusif,”
ungkap Yurli.
Diketahui, dua mandat sebelumnya belum berhasil membentuk kepengurusan yang solid karena sejumlah kendala internal. Namun dengan tim formatur yang baru dan komitmen yang diperkuat, DPW GEKRAFS Kalsel optimis bahwa Balangan akan segera memiliki kepengurusan resmi yang aktif dan progresif.
Kehadiran GEKRAFS Balangan ke depan diharapkan mampu menjadi penggerak utama dalam menjembatani potensi kreatif masyarakat dengan peluang-peluang nyata di sektor ekonomi berbasis inovasi, sekaligus memperluas kolaborasi antar pelaku industri kreatif lokal. (Abdul Latif)